Selasa, 03 November 2009

Hak Azasi Alam

baru-baru ini saya mengikuti kuliah tentang Hak Azasi Alam. sebuah pandangan Ekosentris bahwa Alam juga mempunyai hak azasi untuk hidup, tidak disakiti, terjaga dan keberlanjutan yang terjamin. orang-orang dengan pandangan ekosentris yang dominan akan merasa kasihan walau membunuh 1 semut pun. karena semut juga punya hak untuk hidup sama seperti manusia. selain itu orang dengan pandangan itu akan enggan menggunakan bahan2 yang merusak lingkungan seperti sampu, sabun, plastik, dan barang praktis lainnya yang merusak lingkungan. musuh seorang yang Ekosentris adalah Antroposentris.

Antroposentris berpihak pada manusia, dan alam sebagai media yang terkuasai. kesejahteraan manusia adalah yang terpenting. manusia yang mendapat kepraktisannya sehingga dia dapat hidup mudah dan bahagia adalah yang dicari orang2 Antroposentris. namun orang2 Antroposentris ini banyak yang kelewatan memanjakan manusia sehingga mengesampingkan Alam. Orang Antroposentris yang kelewatan adalah musuh besar orang Ekosentris.

dari kedua pandangan masing2 punya kelemahan dan keunggulan. orang Ekosentris dominan akan kembali ke masa lalu seperti manusia purba, sedangkan orang Antroposentris dominan adalah penghancur Alam. Namun Orang Ekosentris mempunyai niat baik kepada alam sedangkan orang Antroposentris memiliki niat baik terhadap manusia.

saya adalah orang yang perduli dengan keselamatan alam dunia dan kesejahteraan manusia. untuk itu saya berusaha menyeimbangkan dari kedua paham itu untuk mendapatkan jalan yang arif dalam pencapaian keduanya. walau Hak Azasi manusia di negara Indonesia dan deluruh dunia masih belum tercapai namun bukan berarti Hak Azasi alam kita singkirkan dan mendahulukan hak azasi manusia. karena bagaimana pun kedua hak itu diperlukan untuk keberlanjutan kehidupan di bumi ini.

pandangan saya. di Indonesia lebih banyak orang yang Antroposentris dominan dibanding orang yang memiliki paham Ekosentris sehingga banyak yang buang sampah sembarangan, membabat hutan, mencemari lingkungan, menggunkan energi berlebihan, membuang makanan dll. sehingga orang dengan paham Ekosentris harus lebih giat beraksi dan berusaha menyadarkan rekan2nya yang ekosentrisnya masih kurang.

semoga kedua paham ini bisa seimbang di miliki banyak orang dan mencapai Hak azasi alam dan manusia yang sempurna.